Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), anggota atau siswanya harus latihan kan? Pernah tidak mengalami hal ini. Jadwalnya latihan tetapi tidak bisa berangkat atau tidak bisa ikut karena ada suatu hal yang tidak bisa ditinggalkan. Makanya, kita perlu surat izin tidak masuk latihan.
Sebagai siswa yang tergabung dalam PSHT tentu saja kita akan memiliki latihan rutin yang harus diikuti. Latihan ini menjadi sebuah program nyata untuk melatih bela diri dan juga mental. Setiap siswa tentunya diharapkan bisa mengikuti kegiatan dengan baik.
Meski begitu, yang namanya keadaan kadang tidak terduga. Kadang waktunya latihan ada hal yang tidak bisa ditinggalkan. Ada musibah yang menimpa misalnya. Atau ada urusan keluarga yang tidak bisa ditinggalkan.
Sebagai siswa tentu kita harus menjunjung nilai-nilai sopan santun dan tata krama yang diajarkan. Jika tidak dapat mengikuti latihan tentunya disarankan untuk memberikan informasi yang benar. Maka dari itu perlu berkirim surat izin.
Bagaimana caranya untuk membuat surat izin tersebut? Sama saja dengan jenis surat izin lainnya. Intinya kita memberitahukan bahwa kita tidak dapat mengikuti latihan yang diselenggarakan karena alasan tertentu.
Surat tersebut dapat diketik yang rapi menggunakan komputer. Lalu bagaimana bentuknya. Apa saja yang harus ditulis? Supaya ada gambaran dan tidak bingung, berikut telah disiapkan sebuah contoh untuk dipelajari.
Surat izin tidak masuk latihan PSHT di atas tentu saja hanya sebuah contoh untuk referensi dalam membuat surat yang dibutuhkan. Bentuknya tentu tidak harus sama. Tapi paling tidak contoh diatas bisa memberikan gambaran bagi yang membutuhkan.
Yang perlu diingat adalah dalam meminta izin tentunya harus diberikan informasi dengan jelas alasan kenapa tidak dapat mengikuti kegiatan latihan. Jadi tidak asal membuat alasan saja. Harus jujur, tidak boleh bohong dan mengada-ada.
Yang perlu diingat adalah dalam meminta izin tentunya harus diberikan informasi dengan jelas alasan kenapa tidak dapat mengikuti kegiatan latihan. Jadi tidak asal membuat alasan saja. Harus jujur, tidak boleh bohong dan mengada-ada.